Bank Sampah Perkim Peduli

Identifikasi Saluran Drainase Kecamatan Ngunut Tulungagung

Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Tahun 2023

Pengumaman Hasil Seleksi Administrasi Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) TA 2023

Joint Inspection (JI) kegiatan DAK Tematik di area sekitar Stasiun Tulungagung

Pengumaman Hasil Seleksi Administrasi Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) 2023

Seleksi Administrasi Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) 2023

Hari Perumahan Nasional 2022 dan HUT RI ke 77

Penyusunan Rencana Kerja Perumahan Kawasan Permukiman

Tulungagung 8 Februari 2022 Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung melaksanakan kegiatan Penyusunan Rencana Kerja Perumahan Kawasan Permukiman di Gor Perkim Tulungagung kegiatan ini dilakukan dengan kolaborasi dengan pihak-pihak terkait dengan diadaakan program pembangunan dan pengembangan perumahan dapat meningkatkan pembangunan di Wilayah Kabupaten Tulungagung.Kegiatan ini dibuka oleh Ir. Endang Sri Utami MT Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Tulungagung Endang Sri Utami berpesan agar pelaksanaan yang berkolaborasi bersinergi dan dapat meningkatkan jumlah hunian serta pembangunan perumahan yang layak di Kabupaten Tulungagung. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto ST. M.Si berterima kasih kepada Bank Jatim Cabang Tulungagung atas terlaksananya pembangunan Titik 0 Tulungagung yang berada disekitar Alon-alon Tulungagung. Dengan dilaksanakan pelaksanaan dan Penyusunan Rencana Kerja PKP dapat dirasakan oleh masyarakat Tulungagung dan dalam pembentukan ini forum PKP dapat memiliki Visi Misi dan Capaian yang dihasilkan di Tulungagung.Kegiatan dilanjutkan diskusi adapun rekomendasi tersebut antara lain segera disusun grand design kawasan melakukan revitalisasi terhadap bangunan mangkrak penyusunan rencana penanganan infrastruktur kawasan pembangunan alternatif rusunawa dan perumahan komunitas pelibatan swasta dan perbankan lebih dioptimalkan dan penguatan pemberdayaan masyarakat pada aspek perilaku hidup keseharian. Termasuk di antaranya penegakan hukum sebagai upaya pencegahan munculnya lokasi kumuh baru yang disebabkan pemanfaatan terhadap lahan pemerintah dan pola reklamasi ilegal.

Serah Terima dan Peresmian Pembangunan Lingkungan Program Kota Tanpa Kumuh 2021

Tulungagung 23 Desember 2021 Bupati Tulungagung Bapak Drs. Maryoto Birowo M.M meresmikan Program Kota Tanpa Kumuh yang berada di Desa Serut Kecamatan Boyolangu pelaksanaan Kegiatan Kota Tanpa Kumuh yang telah dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung telah berjalan sukses dan telah selesai dan penyerahan ini langsung diserahkan oleh Bupati Tulungagung.Diharapkan dengan serah terima dan peresmian pembangunan lingkungan kota tanpa kumuh ini dapat dimanfaatkan lebih baik bagi masyarakat. Drs. Maryoto Birowo M.M berharap dengan serah terima dan peresmian ini dapat membawa dampak yang besar bagi masyarakat. Dalam kesempatan ini Drs. Maryoto Birowo M.M didampingi oleh Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Tulungagung Anang Pratistianto ST.M.Si Kepala Desa Serut.Bapak Anang Pratistianto ST.M.Si selaku Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Tulungagung berharap Program Kegiatan Kota Tanpa Kumuh untuk tahun-tahun selanjutnya dapat dilaksanakan pada desa-desa lain agar dapat mengurangi desa yang tidak tertata dengan baik. Anang Pratistianto ST.M.Si berharap juga masyarakat dapat mensukseskan program kegiatan lainnya demi Kabupaten Tulungagung yang Guyub Rukun Mulyo Lan Tinoto.okowi berharap peresmian Bendungan Tugu ini bisa membawa dampak yang besar bagi para petani. Baca artikel detiknews Jokowi Resmikan Bendungan Tugu di Trenggalek selengkapnya httpsnews.detik.comberita-jawa-timurd-5833385jokowi-resmikan-bendungan-tugu-di-trenggalek.Download Apps Detikcom Sekarang httpsapps.detik.comdetikDiharapkan dengan peresmian bendungan ini aktivitas pertanian masyarakat semakin meningkat petani semakin produktif dan bisa menanam dan panen sehingga kita harapkan pendapatannya meningkat kata Jokowi saat meresmikan Bendungan Tugu Trenggalek Selasa 30112021. Baca artikel detiknews Jokowi Resmikan Bendungan Tugu di Trenggalek selengkapnya httpsnews.detik.comberita-jawa-timurd-5833385jokowi-resmikan-bendungan-tugu-di-trenggalek.Download Apps Detikcom Sekarang httpsapps.detik.comdetikDiharapkan dengan peresmian bendungan ini aktivitas pertanian masyarakat semakin meningkat petani semakin produktif dan bisa menanam dan panen sehingga kita harapkan pendapatannya meningkat kata Jokowi saat meresmikan Bendungan Tugu Trenggalek Selasa 30112021. Baca artikel detiknews Jokowi Resmikan Bendungan Tugu di Trenggalek selengkapnya httpsnews.detik.comberita-jawa-timurd-5833385jokowi-resmikan-bendungan-tugu-di-trenggalek.Download Apps Detikcom Sekarang httpsapps.detik.comdetik

DRONE FOOTAGE RUSUNAWA JEPUN

LINK VIDEO YOUTUBE httpsyoutu.bevPabtFftw7U

Upacara Memperingati Hari Ibu secara Virtual

Tulungagung 22 Desember 2021 Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung memperingati Hari Ibu secara Virtual yang diadakan di Ruang Rapat Lodagung Pelaksanaan kegiatan ini dihadiri seluruh pejabat struktural pada Dinas Perkim Tulungagung. Pemerintah Kabupaten Tulungagung menyelenggarakan Upacara dan disiarkan secara langsung melalui zoom meeting yang dihadiri oleh seluruh OPD di Kabupaten Tulungagung. Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto ST. M.Si beserta Ibu Titik Mudiyanti ST. MT hadir di Kantor Bupati Tulungagung.Tema yang diangkat dalam peringatan Hari Ibu tahun 2021 adalah ldquoPerempuan Berdaya Indonesia Majurdquo dengan tema yang diangkat tersebut diharapkan momentum Hari Ibu ini dapat menjadi sebuah dorongan seluruh pemangku kebijakan serta seluruh lapisan masyarakat untuk menghadirkan perempuan dalam setiap bidang.

Lokakarya Revitalisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Dalam Merawat dan Mengembangkan Ekosistem Budaya Spiritual Air

Tulungagung 16 Desember 2021. Bertempat di Universitas Tulungagung Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto ST. M.Si hadir sebagai Narasumber dalam Lokakarya Revitalisasi Nilai-nilai Kearifan Lokal dalam Merawat dan Pengembangkan Ekosistem Budaya Spiritual Air. Acara ini mengundang Ketua Bappeda Kepala Bagian Hukum Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kepala Dinas Pertanian Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 6 Kepala Dsea 6 Ketua HIPPA 4 Ketua GHIPPA 6 Ketua Lembaga Adat Desayang merupakan para Kepala Adat Temenggung Punggawa dan Tokoh Adat.Bahwa sesuai ketentuan Pasal 13 Undang-undang Nomor 11 Tahun 1974 tentang pengairan sumber-sumber air beserta bangunan-bangunan pengairan harus dilindungi serta diamankan dipertahankan dan dijaga kelestariannya supaya dapat memenuhi fungsinya diantaranya dengan melakukan pengamanan dan pengendalian daya rusak air terhadap sumber-sumbernya dan daerah sekitarnya perlu dilakukan perbaikan pengelolaan tata ruang dan memperkuat daya dukung lingkungan dan sosial sehingga dapat memberikan hasil dan dampak positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat serta meningkatkan kualitas lingkungan sebagai bentuk menjaga kelestarian ekosistem terutama ekosistem kali saluran sungai waduk situ dan embung.Menilik Tulungagung dimasa lalu betapa kehidupannya diliputi oleh limpahan air yang kemudian dipercaya mberkahi Tulungagung hingga saat ini. Ironi ketika Tulungagung hari dihadapkan pada kenyataan bahwa 430 sumber mata air yang menghidupi Tulungagung kemudian hanya tersisa 34 mata air. Serangkaian penelitian yang dilakukan dimulai dengan penyusunan Buku tentang Ekologi Air dimana berusaha mengidentifikasi potensi air yang dimiliki oleh Kabupaten Tulungagung berlanjut dengan Forum Groub Discssion yang melibatkan beberapa ahli dibidangnya hingga sampai pada penyusunan naskah kompilasi sebagai bagian tak terpisahkan dalam menompang penyusunan naskah akademik demi terwujudnya draft Peraturan Bupati Kabupaten Tulungagung tentang Tata Kelola Air.Revitalisasi yang dimaksudkan disini berfokus pada prasarana sumber daya air secara terpadu melalui konsep naturalisasi. Dimana konsep naturalisasi terdiri dari Aspek penataan Rumah Terbuka Hijau RTHAspek penyediaan prasarana dan saranaAspek pengelolaan Sumber Daya Air dan SanitasiAspek Ekologi LingkunganAspek Pengelolaan sampah dan pemantauan kualitas airAspek Pemberdayaan masyarakatTujuan kegiatan ini yaitu 1. Menyajikan informasi dan pengetahuan serta data-data lanjutan terkait sumber daya air yang dimiliki oleh Kabupaten Tulungagung 2. Pembentukan opini publik tentang Revitalisasi Nilai-nilai Kearifan Lokai di Dalam Merawat dan Pengembangkan Ekosistem Budaya Spiritual Air berbasis Eko-Sosio-Kultural yang dimiliki masyarakat Tulungagung berdasarkan konsep naturalisasi dan 3. Mendorong disusunya Naskah Akademis yang dapat digunakan dalam pembentukan Peraturan Bupati Kabupaten Tulungagung tentang Tata Kelola Air.

POKJA PKP KABUPATEN TULUNGAGUNG GELAR WORKSHOP KOTAKU TAHUN 2021 HASILKAN FORUM PKP KABUPTEN TULUNGAGUNG

Tulungagung 15 Desember 2021 Program Kota Tanpa Kumuh Kotaku merupakan salah satu upaya strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam rangka mempercepat penanganan kawasan kumuh di Kabupaten Tulungagung yaitu wilayah perkotaan dan mendukung ldquoGerakan 100-0-100rdquo yaitu 100 persen akses air minum layak 0 persen permukiman kumuh dan 100 persen akses sanitasi layak. Program Kotaku dalam pelaksanaannya menggunakan platform kolaborasi antara pemerintah pusat pemerintah provinsi kotakabupaten masyarakat dan stakeholder lainya dengan memposisikan masyarakat dan pemerintah kabupatenkota sebagai pelaku utama nakhoda.Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung Anang Pratistianto ST. M.Si menginginkan pelaksanaan Kota Tanpa Kumuh KOTAKU dapat dilaksanakan tepat waktu dan bermanfaat bagi masyarakat luas khususnya Kabupaten Tulungagung dan rencana Pembangunan Kota Mandiri yang rencananya di Desa Ringinpitu Kecamatan Kedungwaru.Kelompok Kerja Pokja Permukiman dan Kawasan Permukiman PKP menggelar hajatan Workshop Kotaku Tahun 2021. Kegiatan yang dilaksanakan di tanggal 14 dan 15 Desember ini terlaksana dengan mekanisme daring dan luring ini melbatkan beberapa pihak diantaranya OPD Perangkat Desa Forum Komunikasi antar FKA BKM kabupaten Tulungagung FKA BKM lima Kecamatan Ngunut Boyolangu Kedungwaru Tulungagung Kauman Perguruan Tinggi perbankan kelompok peduli lembaga profesi bidang permukiman dan kawasan permukiman.Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas PKP Kabupaten Tulungagung Bapak Anang Pratistianto ST. M.Si. Dalam sambutannya dia menyampaikan bahwa membangun Tulungagung butuh dukungan berbagai pihak khususnya unsur-unsur di luar Pemerintah baik akademisi perusahaan dibidang PKP asosiasi profesi PKP LSM tak terkecuali kelompok-kelompok peduli khususnya dibidang PKP. ldquoKita harus wujudkan Tulungagung sebagai kota yang ayem tentrem mukti lan tinoto aman damai berdikari dan mandiriSementara itu Sri Widjayatna dalam paparannya tentang Target dan capaian Program Penanganan Kumuh dalam program KOTAKU menyampaikan bahwa sesuai SK Bupati Kabupaten Tulungagung No 188.457650132019 bahwa lokasi permukiman kumuh berdasarkan SK Bupati adalah seluas 23945 Ha. yang meliputi 25 KelurahanDesa. Saat ini sudah tertangani sekitar 32 dan dilaksanakan melalui kolaborasi baik oleh Pemerintah Pusat Pemerintah Propinsi Pemerintah Desa LSMNGOOrganisasi dan Swadaya. Namun pak Sri masih menyayangkan dukungan swastaPerbankan dan Perguruan Tinggi masih belum memberikan kontribusi terhadap kolaborasi penataan permukiman di Tulungagung. Dia jelaskan bahwa hal tersebut bukan karena tidak ada melainkan karena komunikasi informasi yang belum berimbang dan hal tersebut memerlukan forum yang efektif guna meningkatkan peran swastaPerbankan dan Perguruan Tinggi dalam penataan Tulungagung.Dari unsur Bappeda dalam hal ini menyampaikan tentang Target Penyediaan Akses Infrastruktur Permukiman sesuai RPJMN 2020-2024 dan VISIUM PUPR 2020 ndash 2024 bahwasannya Rancangan Teknokratik Renstra PUPR mencakup 90 Akses Air Minum Layak 10.000 Ha Penanganan Permukiman Kumuh dan 80 Akses Terhadap Sanitasi amp Persampahan. Oleh karena itu dari 25 DesaKelurahan yang masuk dalam SK kumuh Bupati tahun 2019 perlu adanya kesepahaman berbagai pihak dalam penanganannya.Memasuki hari kedua penyampaian materi workshop membahas Musrenbang Pokja PKP dan Forum PKP. Dalam kesempatan ini Bapak Anang Pratistianto ST. M.Si Kadin PKP dan Harianto Triyoso Kabid Perumahan menjelaskan bahwa di Tulungagung sudah ada Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman Pokja PKP. Kedudukan Pokja PKP ini sesuai dengan SK Bupati Tulungagung 188.451780312021. Pokja ini beranggotakan 74 orang dari unsur Pemda. Sesuai amanah Permen PUPR Nomor 12 Tahun 2020 tentang Peran Masyarakat dalam Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman pasa 14 ayat 4 maka Pemerintah Daerah kabupaten memfasilitasi pembentukan Forum PKP kabupaten melalui Pokja PKP kabupaten. Atas dukungan para peserta dari berbagai unsur maka tepat pada hari Rabu tanggal 15 Desember 2021 terbentuklah Forum PKP Tulungagung

Presiden Luncurkan BerAKHLAK untuk Percepatan Transformasi ASN

Tulungagung 8 November 2021 Bapak Ir. H. Joko Widodo meluncurkan BerAKHLAk untuk Percepatan Transformasi ASN untuk Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding sebagai bagian dari Strategi Akselerasi Transformasi SDM Aparatur dalam Mendukung Reformasi Birokrasi di Kabupaten Tulungagung dimana Aparatur Sipil Negara yang bertugas sebagai pusat maupun pegawai daerah harus mempunyai core value yang sama. Peluncuran Core Value ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar bagi seluruh ASN di Indonesia khususnya di Kabupaten Tulungagung sehingga dapat menjadi fondasi budaya kerja ASN yang profesional. Core Value BerAKHLAK merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan Akuntabel Kompeten Harmonis Loyal Adaptif dan Kolaboratif. Dengan adanya Core Value ASN yang baru ini diharapkan setiap ASN baik di pusat maupun di daerah memiliki semboyan dan semangat yang sama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. ASN jangan lagi minta untuk dilayani melainkan memberikan pelayanan yang prima dalam membantu masyarakat. Harapan ini juga didukung dengan diresmikannya employer branding ASN ldquoBangga melayani bangsardquo .BerAKHLAK Berorientasi Pelayanan Akuntabel Kompeten Harmonis Loyal Adaptif Kolaboratif yaitu Berorientasi Pelayanan dimanan berkomitmen memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarkat Akuntabel yaitu bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan Kompeten yaitu terus belajar dan mengembangkan kapabilitas Harmonis yaitu saling peduli dan menghargai perbedaan Loyal yaitu berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara Adaptif yaitu terus berinovasi dan antusias dalam menggerakan ataupun menghadapi perubahan dan Kolaboratif adalah membangun kerja sama yang sinergis.

Rapat Koordinasi Petugas Penakar Stasiun Curah Hujan

Informasi yang diberikan oleh BMKG Jawa Timur kepada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung bahwa dalam menghadapi perkiraan musim penghujan dengan intensitas curah hujan yang tinggi maka Bidang Irigasi dan Sumber Daya Air melalui Kasi Operasional dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Eko Suwandi S.T. M.M. mengumpulkan para petugas penakar curah hujan dengan mendiseminasikan hasil informasi dari BMKG agar selalu siap siaga memberikan informasi yang real time disaat curah hujan tinggi.Dengan curah hujan dengan intensitas yang tinggi diharapkan setiap juru penjaga pintu air dan seluruh staf harus siap jika dibutuhkan bila sewaktu-waktu terjadi bencana alam yang dikarenakan curah hujan tinggi. Dimana hal tersebut akan menyebabkan banjir pada wilayah-wilayah tertentu atau wilayah sering terdampak banjir.Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto S.T. M.Si. mengintruksikan agar seluruh petugas siap menghadapi musim hujan yang tinggi seperti tahun-tahun yang lalu.Dengan diadakan kegiatan ini diharapkan petugas lebih mengetahui adanya limpahan air yang banyak yang disebabkan curah hujan yang ekstrim supaya dapat melakukan tindakan yang lebih cepat dan tepat dengan memberikan informasi ke Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk dapat dilakukan tindakan lebih lanjut dan lebih tepat sasaran dalam menghadapi musim penghujan yang ektrim.mari jaga keselamatan warga Tulungagung bersama

Sinkronisasi Kegiatan RPLP (Rencana Penataan Lingkyngan Perumagan)

Kelompok kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman Pokja PKP merupakan unsur pelaksana dari Tim Pengarah Pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman dan dibentuk untuk membantu tugas-tugas Tim Pengarah yang terdiri dari perwakilan setiap instansi yang memiliki programkegiatan di sektor Perumahan dan Kawasan Permukiman. Pokja PKP melaksanakan koordinasi dan sinkronisasi yang terdiri dari beberapa OPD di Kabupaten Tulungagung.Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto ST. M.Si mengingatkan agar Pokja PKP bekerja maksimal agar luasan daerah kumuh yang berada pada Kabupaten Tulungagung dapat berkurang dan menjadi daerah tanpa kumuh.Sesuai dengan Keputusan Bupati Tulungagung Nomor 188.457650132019 tentang Penetapan Lokasi Penanganan Prioritas Sektor Infrastruktur Dasar Penataan Permukiman Layak Huni di Kabupaten Tulungagung dengan luasan kumuh sebesar 23949 Ha yang terdiri dari 5 kecamatan 25 desa dan 116 RT yang berada di Kecamatan Boyolangu Kauman Kedungwaru Ngunut dan Tulungagung.

Rapat Sosialisasi dan Koordinasi Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Kabupaten Tulungagung

Tulungagung 14 Oktober 2021 Rapat Sosialisasi dan Koordinasi yang dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kegiatan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Kabupaten Tulungagung. .... Rumah yang layak huni adalah rumah yang memenuhi persyaratan keselamatan bangunan dan kecukupan minimum luas bangunan serta kesehatan penghunipenjelasan pasal 24 huruf a UU PKP Kriteria Subjek Penerima Bantuan 1. WNI 2. MBR dengan penghasilan dibawah UMP rata-rata 3. Sudah berkeluarga 4. Memiliki atau menguasai tanah 5. Belum memiliki rumah atau memiliki dan menghuni rumah tidak layak huni 6. Belum pernah menerima bantuan perumahan dari pemerintah 7. Didahulukan yang memiliki rencana pembangunanpeningkatan kualitas rumah dibuktikan dengan a. Memiliki tabungan bahan bangunan b. Telah memulai pembangunan rumah sebelum memperoleh bantuan c. Memiliki aset lain yang dapat dijadikan dana tambahan d. Memiliki tabungan uang yang dijadikan dana tambahan 8. Bersungguh-sungguh mengikuti Program RTLHDefinisi Rumah Tidak Layak Huni 1. Bahan lantai berupa tanah atau kayu 2. Bahan dinding berupa bilik bambukayurotan atau kayu tidakkurang mempunyai ventilasi dan pencahayaan 3. Bahan atap berupa daun atau genteng plentong yang sudah rapuh 4. Rusak berat danatau 5. Rusak sedang dan luas bangunan tidak mencukupi standar minimal luas per anggota keluarga yaitu 9 msup2.Bantuan perbaikan rumah tidak layak huni yang dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman hari ini mengundang 53 penerima bantuan yang tersebar di 14 kecamatan Kabupaten Tulungagung dan dihadiri oleh 31 Kepala Desa. .... Bapak Sudarmaji sebagai penerima bantuan RTLH sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Dinas Perumahan amp Kawasan Permukiman karena menerima bantuan dan dapat memperbaiki rumahnya yang selama ini rusak atau tidak layak lagi. .... Semangat membantu sesama untuk membangun Tulungagung menuju masyarakat ayem tentrem mulyo lan tinoto.

Pembersihan Saluran Babadan Di Desa Sukorejo Kecamatan Karangrejo

Tulungagung Senin 28 Juli 2021 Kegiatan pembersihan Saluran Babadan yang berada di Desa Sukorejo Kecamatan Karangrejo Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Bidang Irigasi dan Sumber Daya Air melakukan gotong royong pembersihan saluran Babadan yang penuh lumpuh dan sampah yang masuk pada saluran tersebut yang dapat mengakibatkan genangan dan air tumpah pada daerah sekitar. Karena saat ini musim penghujan seperlunya kita sebagai pegawai Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk memperhatikan fasilitas fasilitas yang memang harus layaknya kita jaga bersama khususnya didesa yang perlu dibersihkan saluran irigasi dan memperhatikan sampah sampah yang akan mengakibatkan dampak buruk seperti banjir dan lain lain.Mari kita jaga bersama saluran - saluran air yang ada di Kabupaten Tulungagung dan untuk masyarakat diharapkan untuk tidak membuang sampah di saluran irigasi.

Peninjauan Jalan dan Saluran di Sobontoro

Tulungagung Senin 7 Juni 2021 Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Pratistianto ST. M.Si disertai Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman Drs. Harinto Triyoso MM beserta staf melakukan peninjauan rumah sehat peninjauan jalan dan saluran yang berada pada desa Sobontoro dalam rangka akan diadakan lomba 10 Program Pokok PKK Tingkat Propinsi. Pembangunan kesehatan merupakan upaya yang dilaksanakan oleh Kabupaten Tulungagung yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap orang sehingga diharapkan terjadi peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.Anang Pratistianto ST. M.Si mengatakan komponen untuk mewujudkan kampung sehat adalah lingkungan dan masyarakatnya harus sehat termasuk perilaku pola hidup sehat masyarakat serta fasilitas yang telah dibangun oleh Dinas Perumahan dan kawasan Permukiman dapat dijaga dengan baik seperti saluran air rumah layak huni jalan desa dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.